SOIL LOGGING TP3

SOIL LOGGING (TP 3)

Urutan Deskripsi Tanah

1.       Classification Symbol – BLOCK LETTERS

2.       Soil name

3.       Plasticity & particle size, shape

4.       Colour

5.       Secondary Soil Component

6.       Other minor soil component

7.       Moisture Condition

8.       Strength

9.       Structure (fissures & cementation)

10.   Additional observations

1. Classification Symbol

CLAY

High plasticity (CH)

Medium plasticity(CI)

Low plasticity(CL)

SILT

High plasticity(MH)

Medium plasticity(MI)

Low plasticity(ML)

SAND

Clayey SAND (SC)

Silty SAND (SM)

Well Grading (SW)

Poor Grading(SP)

GRAVEL

Clayey Gravel(GC)

Silty Gravel(GM)

ORGANIC

High (OH)

Low (OL)

2.  Penamaan Tanah

Main soil dengan huruf capital , secondary soil huruf kecil

Contoh:

·           Sandy CLAY, Silty CLAY, Gravelly CLAY

·           Clayey SILT, Sandy SILT, Gravelly SILT

·           Sandy Clayey SILT, Gravelly Clayey SILT

·            Silty Clayey SAND, Gravelly Clayey SAND,  Clayey Silty SAND

·           Sandy Gravelly SILT, Clayey Gravelly SAND

·           Etc

Silty CLAY = Lempung kelanauan (lempung dominant)

Sandy Clayey SILT = Lanau kelempungan & kepasiran (SILT>clay>sand)

3.  Plastisitas , ukuran partikel dan bentuk

Plastisitas untuk tanah kohesif, ukuran partikel dan bentuk untuk tanah pasir dan gravel

Contoh:

·         Silty CLAY, high plasticity, grey

·         Silty SAND, fine grained, red, trace of fine gravel

·         Gravelly Silty SAND, fine to medium grained, with some fine to coarse gravel, subrounded & well graded

a.    Plastisitas untuk tanah kohesif

Low, medium , high plasticity

1.       Tanah sulit dipilin seperti cacing 3-5 mm & dibentuk huruf O = Plastisitas sedang (medium)

2.       Tanah sulit dibentuk dan dipilin = Plastisitas renda (low)

3.       Tanah mudah dipilin & dibentuk O =Plastisitas tinggi (high)

b.    Ukuran butiran & bentuk untuk pasir dan gravel

F ine (halus), medium (sedang) , coarse(kasar)

Well graded = gradasi seimbang (besar = kecil)

Poorly graded =gradasi buruk (kecil>besar)

Gap graded =gradasi berjarak(besar >kecil)

4.  Colour / Warna

Red = merah

Black =hitam

Yellow = kuning

White =putih

Blue =biru

Brown =coklat

Green = hijau

Grey =abu-abu

Orange = kuning

a.       Pale =pucat/muda

Dark =gelap / tua

Contoh = dark grey, pale brown

b.    Red & black , brown & grey

quantity red > black, brown > grey

c.       Colour + ish + main colour = secondary + main colour

Contoh : Redish brown , yellowish grey , orangist brown, brownish grey

d.      Warna yang seimbang

Grey brown , brown grey

e.      Mottled = Totol –totol / bintik bintik pada tanah

Contoh : greyish brown & red mottled (coklat keabu – abuan dan totol totol / bintik merah

5.  Secondary Soil Component / komponen tanah sekunder

Contoh:

· Silty SAND, fine to medium grained, red & brown, low plasticity

· Sandy Silty CLAY, low plasticity, grey, fine to medium grained sand

6.  Other Minor Soil Components(Komponen minor tanah yang lain)

a.       Fragment / matters / content = pecahan/serpihan/fragment, material, isi

Contoh:

·         Coal fragment, coal matters = fragment batubara

·         Shell fragment = fragment Kerang

·         Coral fragment = fragment Karang

·         Wood fragment = fragment Kayu

·         Organic fragment = fragment Organic

·         Resin fragment = fragment damar

·         Leaf fragment = fragment daun

·         Concrete content = material cor

Minor component

Jika main soil Tanah berbutir kasar (sand / gravel)

< 5 % = gunakan omit or trace of

>5%< 12 % = Gunakan with some clay / silt

> 12 % = gunakan Silty / Clayey

Contoh: trace of silt , trace of low plasticity silty clay , with some high plasticity clay , Silty SAND , Clayey SAND, Silty GRAVEL

Jika main soil Tanah berbutir halus (Silt/clay)

< 15 % = gunakan omit or trace of

>5%< 30 % = Gunakan with some sand / gravel

> 30 % = gunakan sandy / gravelly

Contoh: trace of fine grained sand , trace of fine to medium gravel , with some fine to coarse Sand, Sandy CLAY, Gravelly silty clay

7.  Moisture Condition (Kelembaban tanah)

DRY

Tanah berbutir kasar: sifatnya cohesionless dan mudah mengalir

Tanah kohesif : Keras, brittle / friable , powdery

MOIST (M)

Tanah lebih gelap dari kondisi kering

Tanah berbutir : Pasir dan gravel tend to cohere

Tanah kohesif : dapat diremas

WET (W)

Seperti moist tetapi dengan air bisa dibentuk di tangan

8.  SOIL STRENGTH ( kekuatan tanah)

a.    TANAH BERBUTIR HALUS KOHESIF

Very Soft (VS)

Su (Kpa) = < 12

NSPT = 0-2

Field guide = Jari mudah ditekan ke tanah dengan sedikit usaha

Soft (S)

Su (Kpa) = 12-25

NSPT = 2-4

Field guide = Jari dapat ditekan ke tanah sedalam 2.5 cmm

Firm (F)

Su (KPa)=25-50

NSPT = 4- 8

Field guide = Tanah dapat ditekan dengan jempol    sedalam 5 mm

Stiff (St)

Su (Kpa) = 50-100

NSPT = 8 -15

Field Guide = Permukaan tanah dapat ditandai dengan jempol, tetapi tidak dapat ditekan

Very Stiff (VSt)

Su (Kpa)= 100-200

NSPT = 15-30

Field Guide = Permukaan tanah dapat ditandai (demarked)dengan jari, tetapi tidak dapat ditandai dengan tekanan jempol

Hard (H)

Su (Kpa)= > 200

NSPT = > 30

Field Guide = Permukaan tanah dapat ditandai kuku jempol

Friable (Fb)/rapuh

Crumble or powders when scrapped by thumbnail(hancur / seperti bubuk ketika discraped dengan kuku jempol

·         Undrained shear strength (Cu/Su) dapat diperkirakan dengan korelasi Cu pocket penetrometers reading

·         Alat secara regular dikalibrasi & digunakan hati hati

b.    TANAH BERBUTIR KASAR (Cohesionless Soil)

Very Loose (VL)

Density Index (%) = 0-15

NSPT = 0-4

Perkiraaan Visual = Ravels (terurai)

Loose (L)

Density Index (%) = 15-35

NSPT = 4-10

Perkiraan Visual = Mudah digali

Medium Dense (MD)

DI = 35-65%

NSPT = 10-30

Perkiraan visual = sangat sulit digali

Dense (D)

DI = 65-85%

NSPT = 30 -50

Perkiraan Visual = memerlukan cangkul

Very Dense (VD)

DI = 85-100 %

NSPT > 50

Perkiraan Visual =susah dicangkul

9.  STRUKTUR TANAH

10.TAMBAHAN OBSERVASI

a.    Fill material

b.    Alluvial

c.     Residual Soil

d.    Contain

·       Calcite (lime)

·       Gypsum

·       Iron oxides

FILL MATERIAL

a.         Tebal & komposisi FILL dicatat akurat

b.        Material bisa ditulis di field log sebagai FILL & nature soil

c.         Tipe karakteristik FILL:

· Variasi warna

· Perubahan yang sangat significant

· Ada object lain: gelas, plastic

· Terdapat material organics

· Macam macam Fill :

Contain plastic, sampah medical, concrete blocks, rongsokan logam, organics

MATERIAL PERKERASAN

Granular Pavement (perkerasan material granular) terdiri dari:

·         Wearing Surface

(Sprayed bituminous seal / asphalt, thick = 10 -5 mm)

·         Base Course

(High Quality crushed rock, 20 mm / 40 mm nominal size)

·         Sub base

(lower quality crushed rock than base course)

·         Subgrade

Either natural soil / rock / compacted FILL

LATAR BELAKANG INFORMASI

Berdasarkan originalnya, tanah asli dibedakan menjadi 2 yaitu residual dan transported

·         Residual soil dibentuk dari pelapukan parents rock insitu

·         Transported soil dibentuk dari pelapukan & erosi dari batuan, diikuti oleh transportation, deposition dan chemical alteration

Tipe dari Transported Soil adalah:

·         Alluvial Soils

a. Deposited karena stream & river .

b. Gravel sungai & sediment halus lainnya = fluvial soils

·         Marine Soils

a. Deposited di ocean basins, estuaries, bays & beach

b.  Clays & pasir pantai

·         Aeolian Soils

a.       Deposited karena aksi angin

b.      Desert sand, finer deposits berasal dari coral yang terexpose & organism

·         Lacustrine Soils

a.       Deposited di danau

b.      Clays soil , terlempar di dasar danau / transported ke danau by river

c.       Deposit rawa (peat)

·         Colluvial Soils

a.       Dibentuk dari hasil transportasi oleh gaya gravitasi pada landslide & debris flows

b.      Material campuran dari rock fragments & material halus seperti clay & sand